Seperti biasa sebelum memulai artikel Setting Dasar Mikrotik Dari Terminal ini, ada baiknya kita mengenal lebih dalam apa itu mikrotik?
MikroTik RouterOS™ merupakan sistem operasi yang diperuntukkan sebagai network router. MikroTik routerOS sendiri adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer biasa menjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless. Fitur-fitur tersebut diantaranya: Firewall & Nat, Routing, Hotspot, Point to Point Tunneling Protocol, DNS server, DHCP server, Hotspot, dan masih banyak lagi fitur lainnya. MikroTik routerOS merupakan sistem operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai network router. Didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya. Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows Application (WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard komputer PC (Personal Computer). PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks, routing yang rumit) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan sumber daya PC yang memadai.
Setting Dasar Mikrotik Dari Terminal
Berikut cara konfigurasi Router Mikrotik
melihat dan mengganti interface:
view/melihat interface = interface print mengganti/rename nama interface = interface set 0 name=
menambahkan ip address pada interface
ip address add address=192.168.1.2/24 interface=ether1
ip address add address=192.168.2.2/24 interface=ether2
Disabling or enabling interface :
ip address disable 0
ip address enable 0
0 = # index of interfaces
config gateway :
ip route add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=192.168.1.1
config dns :
ip dns set servers=8.8.8.8,8.8.4.4 allow-remote-requests=yes
dari configurasi diatas, mikrotik sudah bisa konek ke internet.
agar client dapat terkoneksi ke internet, buatlah NAT :
ip firewall nat add chain=srcnat out-interface=ether1 action=masquerade
Selamat mencoba